Ragam

Sulit Kentut? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

×

Sulit Kentut? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Sebarkan artikel ini
Sulit Kentut Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Doc. Foto: Ilustrasi/Halodoc

SIBER24.ID – Kentut merupakan proses alami tubuh dalam membuang gas dari saluran pencernaan. Namun, terkadang kita bisa mengalami kesulitan untuk buang angin, yang dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, perut terasa penuh, bahkan nyeri.

Apa Penyebab Sulit Kentut?

Berdasarkan informasi dari Halodoc, berikut beberapa faktor yang dapat menghambat keluarnya gas:

– Sembelit: Tinja yang mengeras bisa menghambat aliran gas.
– Konsumsi makanan penghasil gas: Seperti kacang-kacangan, brokoli, dan minuman bersoda.
– Intoleransi laktosa: Bisa memicu gas berlebih dalam usus.
– Irritable Bowel Syndrome (IBS): Mengganggu pergerakan usus dan produksi gas.
– Efek samping obat: Misalnya obat opioid yang memperlambat pencernaan.
– Kurang gerak: Minimnya aktivitas fisik bisa memicu sembelit.

Cara Agar Kentut Lebih Lancar

Untuk membantu mengeluarkan gas, kamu bisa mencoba langkah-langkah berikut:

– Pijat perut: Lakukan gerakan memutar searah jarum jam.
– Aktif bergerak: Jalan santai atau peregangan ringan dapat membantu.
– Gunakan posisi tertentu: Misalnya berbaring dengan lutut ditekuk ke dada.
– Minum air hangat: Membantu mengendurkan otot saluran cerna.
– Kurangi makanan pemicu gas: Seperti kol, kacang, dan minuman bersoda.
– Gunakan simetikon: Obat bebas yang membantu memecah gelembung gas (konsultasi dulu ke apoteker).
– Perhatikan asupan serat: Tingkatkan secara bertahap agar pencernaan tetap lancar.
– Konsumsi probiotik: Untuk menjaga keseimbangan bakteri baik dalam usus.

Fakta Ilmiah tentang Kentut

Sebuah riset di BMJ Journal (1991) menemukan bahwa orang sehat bisa menghasilkan sekitar 700 ml gas per hari, bahkan ada yang mencapai 1.400 ml. Jumlah gas meningkat setelah makan, dan menurun saat tidur. Komposisi utamanya adalah hidrogen dan karbon dioksida, hasil fermentasi makanan berserat oleh bakteri usus.

Kapan Harus ke Dokter?

Walaupun umumnya tidak berbahaya, kamu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter jika mengalami:

– Nyeri perut hebat
– Kembung berkepanjangan
– Mual atau muntah
– Sembelit parah
– Feses berdarah
– Berat badan turun tanpa sebab

Gejala ini bisa mengarah ke kondisi medis yang lebih serius, seperti penyumbatan usus atau peradangan saluran cerna.

Mencegah Sembelit = Mencegah Sulit Kentut

– Cukupi kebutuhan cairan harian.
– Konsumsi serat dari buah dan sayur secara teratur.
– Rutin olahraga.
– Jangan menahan keinginan BAB.
– Kelola stres untuk menjaga sistem pencernaan tetap sehat.

Sulit kentut bisa jadi tanda adanya masalah pencernaan ringan hingga serius. Dengan pola hidup sehat, pergerakan aktif, dan pengelolaan stres yang baik, kamu bisa menjaga pencernaan tetap lancar dan bebas dari rasa tidak nyaman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!